Konsultasi dan Penyuluhan CATIN Tentang Membangun Keluarga Sakinah di KUA Lueng Bata Kota Banda Aceh.

Uncategorized

KUA Lueng Bata Melaksanakan Konsultasi dan Penyuluhan Calon Pengantin (CATIN) pada hari Rabu 17 September 2025 di Aula KUA setempat,dimulai pukul 09.00 – 10.30 Wib. yang disampaikan oleh Penyuluh Agama Islam tentang Keluarga Sakinah.

Keluarga Sakinah” adalah istilah dalam Islam yang merujuk pada keluarga yang dipenuhi dengan ketenangan, kasih sayang, dan rahmat. Konsep ini berasal dari Al-Qur’an, khususnya dalam surah Ar-Rum ayat 21:

“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri agar kamu merasa tenteram (sakinah) kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa cinta (mawaddah) dan kasih sayang (rahmah).” (QS. Ar-Rum: 21)

Ciri-ciri Keluarga Sakinah:

  1. Adanya ketenangan (sakinah) dalam hubungan suami-istri.
  2. Penuh kasih sayang (rahmah), bukan hanya antar pasangan tapi juga terhadap anak-anak dan anggota keluarga lain.
  3. Saling mencintai (mawaddah) dalam kebersamaan, baik di saat suka maupun duka.
  4. Komunikasi yang baik, saling mendengarkan dan memahami.
  5. Menjalankan kehidupan berdasarkan nilai-nilai Islam, seperti salat berjamaah, saling menasihati dalam kebaikan, dan menjauhi maksiat.
  6. Adil dan bertanggung jawab, terutama dalam pembagian peran antara suami dan istri.
  7. Mendidik anak dengan akhlak yang baik dan ilmu agama.

Tujuan Keluarga Sakinah:

  • Menciptakan rumah tangga sebagai tempat yang damai dan aman.
  • Membina generasi yang saleh dan berakhlak mulia.
  • Menjadi unit terkecil dalam masyarakat yang kuat dan harmonis.

Cara Mewujudkan Keluarga Sakinah:

  1. Pernikahan atas dasar keimanan dan komitmen, bukan hanya karena fisik atau harta.
  2. Menjalin komunikasi terbuka dan jujur dalam keluarga.
  3. Melibatkan Allah dalam setiap keputusan dan aktivitas keluarga, seperti berdoa bersama, bermusyawarah, dan bertawakal.
  4. Menjaga hak dan kewajiban masing-masing, baik suami, istri, maupun anak-anak.
  5. Saling memaafkan dan bersabar, karena perbedaan pasti ada dalam setiap rumah tangga.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *