Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh H Salman SPd MAg membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Moderasi Beragama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Banda Aceh Tahun 2025 di Meeting Room Hotel Seventeen Banda Aceh, Rabu (10/09/2025).
Mengusung tema “Berbeda-beda Namun Harus Bersatu dalam Membangun Bangsa dan Menyikapi Situasi Kebangsaan Pasca 17 Agustus 2025”, kegiatan ini dihadiri oleh Kasubbag TU dan para Kasi Kankemenag Kota Banda Aceh, Ketua dan pengurus FKUB, Kepala Badan Kesbangpol, serta perwakilan lintas agama di Kota Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Kakankemenag menekankan pentingnya merawat kerukunan sebagai fondasi kehidupan berbangsa.
“Bangunlah negeri ini dalam suasana yang masih rukun, jangan ketika rukun kita khianati kerukunan. Ketika sudah hancur, chaos, dan berantakan, baru kita rukunkan kembali. Isilah ruang-ruang kerukunan ini dengan kesadaran diri bahwa kita harus saling menghargai dan saling menyayangi,” ungkapnya.
Ia juga berharap FKUB Kota Banda Aceh dapat menjadi penggerak yang memberi energi positif bagi seluruh FKUB di Indonesia dalam upaya memperkuat harmoni kehidupan antarumat beragama.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi kelompok terarah bersama narasumber Kakankemenag H Salman SPd MAg, Ketua FKUB Dr Abdul Syukur MA, dan Kepala Badan Kesbangpol Kota Banda Aceh Heru Triwijanarko SSTP.
FGD berlangsung dengan sangat baik dan dinamis. Tanya jawab seputar isu kerukunan umat beragama berjalan alot namun penuh suasana kebersamaan, menunjukkan semangat semua pihak dalam menjaga keharmonisan sosial di tengah keberagaman.[]
