Guru-guru MAS Ulumul Quran Kota Banda Aceh terus meningkatkan kompetensi dalam bidang pembelajaran abad 21. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan mengikuti Pelatihan Penyusunan Modul Ajar berbasis Deep Learning yang diselenggarakan pada Kamis, 24 Juli 2025.
Pelatihan ini bertujuan membekali para pendidik dengan pemahaman mendalam mengenai konsep deep learning dalam dunia pendidikan, yaitu proses pembelajaran yang menekankan pada pemahaman esensial, keterkaitan antar konsep, serta kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif pada peserta didik.
Dalam kegiatan ini, para guru mendapatkan materi terkait perencanaan pembelajaran yang berpusat pada siswa, teknik menyusun modul ajar yang adaptif, serta strategi penerapan pembelajaran mendalam sesuai dengan karakteristik peserta didik madrasah berbasis pesantren.
Kepala MAS Ulumul Quran, Djamaluddin Husita, S.Pd., M.Si, menyampaikan apresiasi dan harapan besar atas keterlibatan guru dalam pelatihan ini. “Kami mendukung penuh setiap upaya peningkatan kompetensi guru. Dengan pelatihan ini, diharapkan guru mampu menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya menekankan aspek kognitif, tetapi juga menumbuhkan karakter dan keterampilan abad 21, sehingga lahir generasi Qur’ani yang unggul dan berdaya saing,” ungkapnya.
Para peserta pelatihan mengaku sangat terbantu dengan materi yang diberikan oleh Pemateri Kamarullah, M.Pd (WI BDK Keagamaan Aceh), terutama dalam mengintegrasikan nilai-nilai Al-Qur’an, Profil Pelajar Pancasila, dan Rahmatan lil ‘Alamin ke dalam modul ajar berbasis deep learning.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, MAS Ulumul Quran Banda Aceh semakin mantap dalam mewujudkan visi sebagai madrasah unggul yang mampu mencetak generasi berilmu, berkarakter, dan berakhlak mulia.
