Banda Aceh – Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh Drs H Asy’ari MSi menyerahkan 9 (sembilan) unit alat peraga manasik haji kepada 9 (sembilan) Kantor Urusan Agama (KUA) yang berada di lingkungan Kantor Kementerian Agama Banda Aceh. Acara penyerahan berlangsung, Rabu (10/11/2021) di KUA Baiturrahman Jl. Nyak Adam Kamil No. 28 Neusu Jaya Kecamatan Baiturrahman Banda Aceh.
Alat peraga yang diserahkan kemaren melengkapi alat peraga yang sudah pernah diserahkan masa pejabat sebelumnya (Ka’nah Mini masa Abdullah T), yaitu Hijr Ismail dan Maqam Ibrahim. Alat tersebut diperuntukkan pada KUA untuk keperluan manasik haji di Kecamatan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh Drs H Asy’ari Msi yang didampingi Kasi PHU Ust. H.M Iqbal SAg MH di sela-sela penyerahannya menyampaikan, ia menyebut alat peraga ini kita serahkan ke KUA Kecamatan untuk memberi pemahaman tentang pelaksanaan haji kepada orang yang sudah lanjut usia, karena Jamaah Calon Haji bukan hanya orang yang muda tapi banyak yang lansia.
“Peserta manasik haji yang akan kita beri pemahaman tentang pelaksanaan haji bukanlah orang yang masih muda akan tetapi kebanyakan orang yang lanjut usia sehingga terkadang mereka susah untuk kita beri pemahaman tentang pelaksanaan haji dengan teori saja akan tetapi dengan melakukan praktek langsung dengan alat peraga mungkin mereka akan lebih mudah memahami bagaimana pelaksanaan haji yang benar” ujar H. Asy’ari.
Secara terpisah Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Banda Aceh H. Iqbal SAg MH menyampaikan penyerahan alat peraga ini selain di lakukan hari ini di KUA Baiturrahman, juga telah diserahkan ke KUA Kuta Raja, KUA Meraxa dan KUA Jaya Baru pada 3 November 2021 beberapa hari yang lalu.
“Hari ini Rabu 10 November 2021 kita serahkan ke KUA Baiturrahman, KUA Banda Raya dan KUA Kuta Alam, dan minggu depan insya Allah kita serahkan KUA Lueng Bata, KUA Ulee Kareng dan KUA Lueng Bata, setiap penyerahan kita hadir bersama Kakankemenag” tutur Iqbal Kasi PHU kemenag Banda Aceh peserta terbaik Sertifikasi Haji Angkatan I Tahun 2020.
Ia juga menambahkan Jamaah Calon Haji (JCH) Kemenag Banda Aceh merupakan jamaah terbanyak Kabupaten/ Kota di Aceh yang berangkat Haji, tahun ini 518 Jamaah Calon Haji Banda Aceh yang gagal berangkat karena dunia sedang dilanda pandemic Covid-19. Ucap Iqbal. (Her/Kem)
