TPM MA Darul Ulum Gelar Rapat Strategis Susun RKAM Berbasis EDM

Uncategorized

Tim Penjamin Mutu (TPM) Madrasah Aliyah Darul Ulum YPUI Banda Aceh menggelar rapat strategis pada Senin 4 Agustus 2025 di ruang rapat madrasah. Rapat ini dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah dan dihadiri oleh seluruh anggota TPM, yang terdiri atas para wakil kepala, kepala tata usaha, kepala perpustakaan, kepala laboratorium, guru senior, serta perwakilan wali kelas.

Agenda utama rapat adalah mengevaluasi hasil Evaluasi Diri Madrasah (EDM) Tahun 2025 serta menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) untuk Tahun 2026. Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pokok dan fungsi TPM dalam menjamin peningkatan mutu madrasah secara berkelanjutan.

Kepala Madrasah menegaskan pentingnya peran TPM sebagai motor penggerak dalam siklus penjaminan mutu. “EDM bukan sekadar laporan, tetapi diagnosis kesehatan madrasah kita. Hasilnya harus menjadi dasar logis untuk setiap program yang akan kita susun dalam RKAM,” ujarnya.

Hasil EDM Jadi Acuan Penyusunan RKAM

Anggota TPM yang telah bekerja keras mengumpulkan data dan menganalisis capaian madrasah berdasarkan delapan Standar Nasional Pendidikan (SNP), memaparkan hasil evaluasi mereka. Dari laporan tersebut, teridentifikasi beberapa kekuatan yang berhasil dipertahankan, serta sejumlah area yang membutuhkan perbaikan.

Salah satu temuan penting adalah perlunya peningkatan kompetensi guru dalam pemanfaatan teknologi pembelajaran serta revitalisasi sarana dan prasarana laboratorium. Hasil EDM ini menjadi acuan utama dalam penyusunan RKAM Tahun 2026.

Anggota TPM mulai merumuskan program kerja konkret dan mengalokasikan anggaran yang sesuai untuk mengatasi kelemahan tersebut. Di antaranya adalah penganggaran dana untuk pelatihan guru bersertifikasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta pengadaan peralatan laboratorium modern.

Transparansi dan Akuntabilitas Jadi Komitmen

Melalui rapat ini, TPM memastikan bahwa setiap alokasi anggaran dalam RKAM 2026 memiliki dasar yang kuat dan terukur, sesuai dengan rekomendasi hasil EDM. Hal ini merupakan wujud komitmen madrasah dalam mewujudkan pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntabel.

“Dengan menggunakan hasil EDM sebagai panduan, kita memastikan bahwa anggaran BOS yang kita kelola tepat sasaran dan benar-benar mendukung peningkatan mutu pendidikan,” ujar salah satu wakil kepala yang juga merupakan anggota TPM.

Rapat ditutup dengan kesepakatan bersama mengenai program dan anggaran prioritas. Seluruh anggota TPM berkomitmen untuk mengawal pelaksanaan RKAM Tahun 2026 dan terus memantau dampaknya demi terwujudnya madrasah yang unggul dan berprestasi.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *