Dalam upaya mewujudkan pemimpin yang religius dan berakhlakul karimah, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banda Raya melaksanakan tes baca Al-Qur’an bagi calon Keuchik dari tiga gampong di wilayah tersebut, yaitu Gampong Lhong Cut, Penyerat, dan Mibo, pada Selasa, 28 Oktober 2025.
Kegiatan yang berlangsung di aula KUA Banda Raya ini diikuti oleh 11 calon Keuchik, terdiri dari 5 calon dari Gampong Lhong Cut, 4 calon dari Gampong Penyerat, dan 2 calon dari Gampong Mibo. Tes ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap calon pemimpin gampong memiliki kemampuan dasar membaca Al-Qur’an serta memahami nilai-nilai keislaman yang menjadi landasan moral dalam kepemimpinan.
Kepala KUA Banda Raya, Nasruddin, S.Ag, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tes baca Al-Qur’an ini merupakan bentuk komitmen Kementerian Agama untuk mendukung lahirnya pemimpin yang tidak hanya cakap dalam urusan pemerintahan, tetapi juga memiliki integritas keagamaan yang kuat.
“Seorang pemimpin di tingkat gampong harus mampu menjadi teladan bagi masyarakatnya, baik dalam ibadah maupun akhlak. Tes baca Al-Qur’an ini menjadi langkah awal untuk memastikan hal itu,” ujar Nasruddin.
Tes baca Al-Qur’an ini dilaksanakan oleh tim yang dibentuk langsung oleh Kepala KUA Banda Raya, yang terdiri dari unsur Penyuluh Agama Islam dan Penghulu yang bertugas di KUA Banda Raya. Adapun penilaian meliputi beberapa aspek, yaitu Tahsin dan Tajwid, Fashahah/Makhrajul Huruf, serta Adab dalam membaca Al-Qur’an.
Kegiatan berjalan lancar dan khidmat dengan dukungan penuh dari panitia pemilihan keuchik di masing-masing gampong. Hasil dari tes ini akan menjadi salah satu bahan pertimbangan dalam proses seleksi calon Keuchik berikutnya.
Melalui kegiatan ini, KUA Banda Raya berharap proses pemilihan Keuchik di wilayahnya dapat menghasilkan pemimpin yang tidak hanya kompeten dalam mengelola pemerintahan gampong, tetapi juga mampu membawa nilai-nilai keislaman dalam setiap kebijakan yang diambil.